Brosis, membuat motovlog kini semakin mudah dan terjangkau berkat smartphone seperti Realme Narzo 50A seperti punya mimin contohnya. Kali ini mimin akan membahas cara membuat motovlog dengan memasang smartphone Realme Narzo 50A di holder dada anti air yang dimodifikasi, termasuk kelebihan dan kekurangannya. Semoga artikel ini membantu brosis dalam menentukan pilihan!
Metode:
Smartphone & Holder Dada Modifikasi
Cara ini melibatkan pemasangan smartphone di dalam kantong holder anti air yang telah dimodifikasi dengan tambahan strap untuk dipasang di dada. Metode ini dipilih karena menawarkan kemudahan, portabilitas, dan biaya yang relatif murah, sebenarnya kalau mau beli holder dada juga dah banyak beli di market place.
Kelebihan:
- Biaya Rendah:
Komponen utama, yaitu smartphone dan holder anti air, relatif terjangkau. Modifikasi holder pun bisa dilakukan sendiri dengan biaya minimal.
- Portabilitas Tinggi:
Setup ini sangat ringkas dan mudah dibawa kemana saja. Brosis tidak perlu membawa peralatan tambahan yang besar dan berat.
- Sudut Pandang Natural:
Posisi kamera di dada menghasilkan sudut pandang yang natural dan imersif, seolah-olah penonton ikut merasakan perjalanan brosis.
- Keamanan:
Tangan brosis tetap bebas untuk mengendalikan motor, sehingga keselamatan berkendara tetap terjaga.
- Stabilitas (Relatif):
Dengan holder yang terpasang dengan baik dan modifikasi strap yang tepat, guncangan video bisa diminimalisir.
Kekurangan:
- Kualitas Video Terbatas:
Realme Narzo 50A bukanlah smartphone flagship, sehingga kualitas video mungkin tidak sebaik smartphone kelas atas. Kualitas video juga bergantung pada kondisi cahaya dan stabilitas holder.
- Stabilitas Tidak Sempurna:
Meskipun sudah dimodifikasi, guncangan kecil masih mungkin terjadi, terutama pada jalan yang tidak rata.
- Keterbatasan Akses:
Brosis akan kesulitan mengakses layar dan tombol smartphone saat merekam. Pengaturan kamera harus dilakukan sebelum perekaman dimulai.
- Sudut Pandang Terbatas:
Sudut pandang akan terbatas pada area di depan brosis. Brosis tidak akan bisa merekam objek di samping atau belakang dengan mudah.
- Kemungkinan Rusak:
Smartphone tetap rentan terhadap benturan dan kerusakan, meskipun sudah terlindungi oleh holder anti air.
Tips untuk Mengoptimalkan Hasil:
- Pilih Holder Berkualitas:
Pilih holder anti air yang kuat dan tahan lama. Pastikan jahitannya rapi dan materialnya berkualitas.
- Modifikasi Strap dengan Tepat:
Pastikan strap yang digunakan nyaman dan kuat. Sesuaikan panjang strap agar smartphone terpasang dengan kokoh dan tidak mengganggu berkendara.
- Pra-Setting Kamera:
Atur setting kamera smartphone sebelum memulai perekaman, termasuk resolusi video, frame rate, dan pengaturan lainnya.
- Latihan:
Berlatihlah menggunakan setup ini sebelum memulai perekaman serius. Biasakan diri dengan posisi dan cara mengoperasikan smartphone.
- Edit Video dengan Baik:
Gunakan aplikasi editing video untuk memperbaiki kualitas video dan menambahkan efek yang menarik.
Nah berikut video yang sudah mimin upload dichannel YouTube:
Kesimpulan:
Metode motovlog dengan smartphone dan holder dada modifikasi menawarkan solusi yang hemat dan praktis. Meskipun memiliki beberapa kekurangan, kelebihannya tetap signifikan, terutama bagi brosis yang baru memulai dan ingin bereksperimen dengan biaya rendah. Dengan tips dan pertimbangan yang tepat, brosis bisa memaksimalkan hasil dan mendapatkan video motovlog yang memuaskan. Selamat mencoba, brosis!
No comments:
Post a Comment