Dunia motor matik di kelas 125cc semakin ramai dengan hadirnya Vario Street 125 2026 yang mencoba masuk zona X-Ride 125. Keduanya menawarkan gaya adventurer urban yang menggoda, tapi dengan perbedaan yang cukup signifikan. Mimin coba ulas perbedaan mencoloknya biar brosis nggak salah pilih!
1. Harga: Dompet Berbicara
Langsung ke poin krusial: Harga
Vario Street 125 dipatok dengan harga Rp. 26.499.000, sementara X-Ride 125 lebih bersahabat di angka Rp. 20.785.000 (OTR saat artikel ini ditulis, tiap daerah harga bisa berbeda-beda). Selisihnya lumayan terasa, sekitar Rp. 5.714.000. Kalau brosis punya budget terbatas, X-Ride 125 jelas pilihan yang lebih ramah di kantong. Motor matik 125 CC harga bisa tembus di 26 juta lebih!!! Dan disini sudah over price meski dikasih fitur tambahan(minim). Untuk sektor harga X-Ride 125 jauh lebih unggul, sama-sama 125cc tapi selisih bak langit dan bumi😅.
2. Performa Mesin: Siapa Lebih Bertenaga?
Urusan performa, Vario Street 125 sedikit lebih unggul. Tenaga maksimumnya mencapai 10,99 HP pada 8500 Rpm, sedangkan X-Ride 125 "hanya" 9,3 HP pada 8000 Rpm. Selisih 1,69 HP mungkin nggak terlalu signifikan di jalanan perkotaan, tapi buat brosis yang suka sedikit ngebut, Vario Street 125 bisa jadi pilihan yang lebih menarik. Soal ini jangan dipungkiri lagi, Vario street lebih unggul meski selisih sedikit, namun bicara di lapangan Vario street lebih kencang faktanya.
3. Rasio Kompresi: Pengaruh ke Efisiensi?
Rasio kompresi Vario Street 125 juga lebih tinggi, yaitu 11:1, dibandingkan X-Ride 125 yang 9,5:1. Secara teori, rasio kompresi yang lebih tinggi bisa meningkatkan efisiensi bahan bakar dan performa mesin. Bicara kompresi pasti gak lepas dari kata BBM, pastikan kedua motor ini minum Pertamax ya! Meski X-Ride masih bisa minum BBM petralite karena kompresi dibawah 10. Dari sisi kompresi jelas Vario street lebih unggul, soal sisi tenaga yang dimuntahkan dan keiritan BBM.
4. Sistem Pendinginan: Adem atau Panas?
Perbedaan paling mencolok ada di sistem pendinginan. Vario Street 125 sudah menggunakan liquid cooled (pendingin cairan) yang lebih efektif menjaga suhu mesin tetap stabil, terutama saat macet-macetan. Sementara itu, X-Ride 125 masih setia dengan air cooled (pendingin udara) yang mengandalkan kipas. Apakah sistem pendingin cairan lebih oke? Jawabannya ya tentu, namun soal biaya perawatan lebih ekstra dibandingkan dengan menggunakan kipas, jadi dari sektor pendinginan mesin Vario street 125 lebih unggul dibagian ini.
5. Starter: Halus vs Klasik
Vario Street 125 menawarkan electric starter yang halus dan senyap. X-Ride 125, selain electric starter yang sedikit lebih berisik, masih mempertahankan kick starter buat brosis yang kangen sensasi klasik. Komparasi tidak terlalu ngaruh bagian ini, untuk suara starter X-Ride juga gak terlalu berisik masih dibatas toleransi, beda jauh starter beat karbu dan FI yang kayak pecut kuda😅, terus disini X-Ride 125 masih pakai kick starter (mungkin masih masuk produksi lama), dari sisi ini X-Ride 125 lebih unggul.
Kesimpulan: Pilih Mana?
Vario Street 125 2026 menawarkan desain futuristik, performa lebih baik, dan fitur-fitur modern seperti liquid cooled dan electric starter yang halus. Namun, semua itu datang dengan harga yang lebih mahal. X-Ride 125, di sisi lain, adalah pilihan yang lebih terjangkau dengan desain adventure yang tetap keren dan mesin yang cukup mumpuni untuk penggunaan sehari-hari.
Pilihan tergantung preferensi dan budget brosis masing-masing. Kalau budget bukan masalah dan brosis mengutamakan performa serta fitur modern, Vario Street 125 bisa jadi pilihan yang tepat. Tapi, kalau brosis mencari motor matik adventure yang terjangkau dan tetap asyik buat diajak blusukan, X-Ride 125 tetap layak dipertimbangkan.


No comments:
Post a Comment