Pulsa IM3 Berkurang Sendiri? Tenang, Brosis! Ini Solusinya!

 Brosis pengguna IM3 pasti pernah mengalami kejadian menyebalkan ini: pulsa tiba-tiba berkurang sendiri, padahal data seluler nggak aktif dan nggak pakai layanan berbayar apa pun.  Mimin juga pernah mengalaminya, rasanya dongkol banget kan?  Untungnya, ada solusi yang cukup efektif, dan mimin mau bagi pengalamannya nih.

Kejadian pulsa IM3 berkurang sendiri ini memang bikin frustasi.  Kita sudah berhati-hati, memastikan data seluler mati, nggak daftar layanan tambahan, eh… pulsa tetap saja menyusut.  Setelah mencoba berbagai cara, akhirnya mimin menemukan solusi yang cukup ampuh, yaitu dengan… menurunkan jaringan internet di smartphone!

Sebelum mimin jelaskan lebih lanjut, mari kita bahas dulu beberapa kemungkinan penyebab pulsa IM3 berkurang sendiri.  Ada beberapa faktor yang bisa menyebabkan hal ini terjadi:

 

- Bug atau error pada sistem: 

Sistem IM3 sendiri terkadang mengalami bug atau error yang menyebabkan pengurangan pulsa secara tidak terduga.

- Layanan tersembunyi: 

Mungkin ada layanan berlangganan yang aktif tanpa sepengetahuan kita.  Periksa kembali daftar layanan aktif di aplikasi MyIM3.

- Penggunaan data latar belakang: 

Beberapa aplikasi di smartphone kita mungkin masih menggunakan data internet di latar belakang, meskipun data seluler sudah dimatikan.

- Jaringan:  

Ini nih, poin penting yang mimin temukan!  Ternyata, jaringan 4G yang kuat terkadang bisa menyebabkan pulsa berkurang, bahkan ketika data seluler dimatikan.

Nah, setelah mimin mencoba berbagai cara, termasuk mengadu ke help desk di aplikasi MyIM3, akhirnya ditemukan solusi yang disampaikan oleh help desk Myim3 yaitu Indira: yaitu dengan cara menurunkan jaringan internet di Smartphone.

 

Berikut langkah-langkahnya:

1. Buka pengaturan smartphone brosis.  Biasanya ikonnya berupa roda gigi.

2. Cari menu "Jaringan Seluler" atau "Mobile Network".  Nama menunya bisa sedikit berbeda tergantung merek dan tipe smartphone brosis.

3. Pilih "Mode Jaringan" atau "Network Mode".

4. Ubah mode jaringan dari 4G ke 3G atau bahkan 2G.

Setelah brosis melakukan perubahan ini, coba diamati beberapa waktu.  Mimin sendiri mengalami penurunan pengurangan pulsa yang signifikan setelah mengubah jaringan ke 3G.  Meskipun kartu IM3 tidak dipakai dan data selulernya nonaktif, tetap saja ada kemungkinan pulsa berkurang sedikit, namun jauh lebih kecil dibandingkan saat menggunakan jaringan 4G.

Mengapa hal ini bisa terjadi?

Mimin menduga, jaringan 4G yang kuat dan stabil, meskipun data seluler dimatikan, masih memungkinkan terjadinya koneksi latar belakang yang menyebabkan pengurangan pulsa.  Dengan menurunkan jaringan ke 3G atau 2G, koneksi latar belakang ini menjadi lebih terbatas dan minim, sehingga pengurangan pulsa pun berkurang drastis.

 

Pengalaman mimin dengan help desk MyIM3:

Saat mimin mengadu ke help desk MyIM3, mereka cukup responsif.  Namun, solusi yang mereka berikan cukup umum, seperti memeriksa layanan aktif dan memastikan data seluler mati, dan biasanya cuman cek ada langganan konten tidaknya.  Solusi menurunkan jaringan internet ini baru disampaikan oleh Indira help desk Myim3 Jadi,  bagi brosis yang mengalami masalah serupa, jangan ragu untuk mencoba solusi ini semoga beneran ya bukan Gimik.

Kesimpulan:

Pulsa IM3 yang berkurang sendiri meskipun data seluler tidak aktif memang sangat menjengkelkan.  Namun, dengan menurunkan jaringan internet di smartphone brosis dari 4G ke 3G atau 2G,  mungkin bisa menjadi solusi yang efektif untuk mengurangi bahkan menghilangkan masalah ini.  Jangan lupa untuk tetap memantau penggunaan pulsa brosis dan melaporkan jika masih ada masalah yang terjadi ke help desk MyIM3.  Semoga informasi ini bermanfaat bagi brosis semua!

Solusi Murah Meriah: Perbaiki Shock Belakang Mio J dkk Ambles Cuma Ganti Hidrolis As!

Brosis, punya motor matic Mio J dan lagi pusing karena shock belakangnya udah ambles?  Jangan khawatir! Mimin punya solusi hemat dan mudah untuk mengatasi masalah ini.  Alih-alih ganti shockbreaker baru yang harganya lumayan menguras kantong, brosis cukup mengganti hidrolis as shock belakang saja!  Caranya mudah, harganya terjangkau, dan hasilnya?  Shock belakang Mio J brosis bakal kembali nyaman dan prima!

 

Banyak brosis yang mungkin berpikir, mengganti shockbreaker secara keseluruhan adalah satu-satunya solusi.  Padahal, seringkali penyebab shock belakang ambles hanya karena kerusakan pada hidrolis as, bagian dalam shock yang bertanggung jawab untuk meredam guncangan.  Jika bagian lain shock masih dalam kondisi baik,  mengganti hidrolis as saja sudah cukup efektif mengembalikan performa shock.  Ini jauh lebih hemat daripada membeli shockbreaker baru.

Keuntungan Ganti Hidrolis As Shock Belakang:

- Harga Lebih Terjangkau:  

Harga hidrolis as shock jauh lebih murah dibandingkan dengan membeli shockbreaker baru.  Brosis bisa menghemat pengeluaran yang cukup signifikan.

- Pemasangan Mudah:  

Proses penggantian hidrolis as relatif mudah dilakukan, bahkan bagi brosis yang tidak terlalu ahli dalam hal mekanik.  Dengan sedikit panduan dan alat yang tepat, brosis bisa melakukannya sendiri di rumah.

- Performa Kembali Optimal:  

Setelah hidrolis as diganti, shock belakang Mio J brosis akan kembali berfungsi optimal.  Guncangan saat berkendara akan terasa lebih teredam, membuat perjalanan lebih nyaman.

- Ramah Lingkungan:  

Dengan memperbaiki shockbreaker alih-alih menggantinya, brosis turut berkontribusi pada upaya ramah lingkungan dengan mengurangi limbah.

 

Langkah-Langkah Mengganti Hidrolis As Shock Belakang Mio J:

Sebelum memulai, pastikan brosis sudah menyiapkan alat-alat yang dibutuhkan, seperti obeng, kunci pas, dan mungkin juga tang.  Lebih baik lagi jika brosis memiliki jack stand untuk menopang motor agar lebih aman dan nyaman saat bekerja.  Berikut langkah-langkah umum, namun selalu cek panduan khusus untuk motor Mio J brosis:

 

1. Lepaskan Shockbreaker:  

Lepaskan baut yang menghubungkan shockbreaker dengan rangka motor dan lengan ayun.  Perhatikan urutan pelepasan baut agar tidak terjadi kerusakan.

2. Bongkar Shockbreaker:  

Setelah shockbreaker terlepas, bongkar shockbreaker dengan hati-hati.  Biasanya, brosis perlu membuka baut atau klip yang menahan tabung hidrolis as.

3. Ganti Hidrolis As:  

Pastikan hidrolis as baru yang brosis beli sesuai dengan spesifikasi shockbreaker Mio J.  Ganti hidrolis as yang lama dengan yang baru.

4. Pasang Kembali Shockbreaker:  

Pasang kembali shockbreaker ke motor dengan urutan terbalik dari proses pembongkaran.  Pastikan semua baut terpasang dengan kencang dan aman.

5. Uji Coba:  

Setelah semuanya terpasang, uji coba motor untuk memastikan shockbreaker berfungsi dengan baik.

 

Tips Tambahan:

 

- Carilah bengkel resmi atau bengkel terpercaya untuk membeli hidrolis as yang berkualitas baik offline maupun online.

- Jika brosis kurang yakin melakukan sendiri, mintalah bantuan dari mekanik yang berpengalaman.

- Pastikan untuk membersihkan bagian-bagian shockbreaker sebelum memasang hidrolis as baru.

 

Dengan mengganti hidrolis as shock belakang, brosis bisa mendapatkan solusi yang murah, mudah, dan efektif untuk mengatasi masalah shock belakang Mio J yang ambles.  Selamat mencoba, brosis!  Semoga perjalanan brosis kembali nyaman dan menyenangkan!

MotoVlog dengan smartphone android & Holder Dada: Kelebihan, Kekurangan, dan Tipsnya

 Brosis,  membuat motovlog kini semakin mudah dan terjangkau berkat smartphone seperti Realme Narzo 50A seperti punya mimin contohnya.  Kali ini mimin akan membahas cara membuat motovlog dengan memasang smartphone Realme Narzo 50A di holder dada anti air yang dimodifikasi, termasuk kelebihan dan kekurangannya.  Semoga artikel ini membantu brosis dalam menentukan pilihan!

 

Metode: 

Smartphone & Holder Dada Modifikasi

Cara ini melibatkan pemasangan smartphone di dalam kantong holder anti air yang telah dimodifikasi dengan tambahan strap untuk dipasang di dada.  Metode ini dipilih karena menawarkan kemudahan, portabilitas, dan biaya yang relatif murah, sebenarnya kalau mau beli holder dada juga dah banyak beli di market place.

 

Kelebihan:

- Biaya Rendah:  

Komponen utama, yaitu smartphone dan holder anti air, relatif terjangkau.  Modifikasi holder pun bisa dilakukan sendiri dengan biaya minimal.

- Portabilitas Tinggi:  

Setup ini sangat ringkas dan mudah dibawa kemana saja.  Brosis tidak perlu membawa peralatan tambahan yang besar dan berat.

- Sudut Pandang Natural:  

Posisi kamera di dada menghasilkan sudut pandang yang natural dan imersif, seolah-olah penonton ikut merasakan perjalanan brosis.

- Keamanan:  

Tangan brosis tetap bebas untuk mengendalikan motor, sehingga keselamatan berkendara tetap terjaga.

- Stabilitas (Relatif):  

Dengan holder yang terpasang dengan baik dan modifikasi strap yang tepat, guncangan video bisa diminimalisir.

 

Kekurangan:

- Kualitas Video Terbatas:  

Realme Narzo 50A bukanlah smartphone flagship, sehingga kualitas video mungkin tidak sebaik smartphone kelas atas.  Kualitas video juga bergantung pada kondisi cahaya dan stabilitas holder.

- Stabilitas Tidak Sempurna:  

Meskipun sudah dimodifikasi, guncangan kecil masih mungkin terjadi, terutama pada jalan yang tidak rata.

- Keterbatasan Akses:  

Brosis akan kesulitan mengakses layar dan tombol smartphone saat merekam.  Pengaturan kamera harus dilakukan sebelum perekaman dimulai.

- Sudut Pandang Terbatas:  

Sudut pandang akan terbatas pada area di depan brosis.  Brosis tidak akan bisa merekam objek di samping atau belakang dengan mudah.

- Kemungkinan Rusak:  

Smartphone tetap rentan terhadap benturan dan kerusakan, meskipun sudah terlindungi oleh holder anti air.

 

Tips untuk Mengoptimalkan Hasil:

- Pilih Holder Berkualitas:  

Pilih holder anti air yang kuat dan tahan lama.  Pastikan jahitannya rapi dan materialnya berkualitas.

- Modifikasi Strap dengan Tepat:  

Pastikan strap yang digunakan nyaman dan kuat.  Sesuaikan panjang strap agar smartphone terpasang dengan kokoh dan tidak mengganggu berkendara.

- Pra-Setting Kamera:  

Atur setting kamera smartphone sebelum memulai perekaman, termasuk resolusi video, frame rate, dan pengaturan lainnya.

- Latihan:  

Berlatihlah menggunakan setup ini sebelum memulai perekaman serius.  Biasakan diri dengan posisi dan cara mengoperasikan smartphone.

- Edit Video dengan Baik:  

Gunakan aplikasi editing video untuk memperbaiki kualitas video dan menambahkan efek yang menarik.

Nah berikut video yang sudah mimin upload dichannel YouTube:

Kesimpulan:

Metode motovlog dengan smartphone dan holder dada modifikasi menawarkan solusi yang hemat dan praktis.  Meskipun memiliki beberapa kekurangan, kelebihannya tetap signifikan, terutama bagi brosis yang baru memulai dan ingin bereksperimen dengan biaya rendah.  Dengan tips dan pertimbangan yang tepat, brosis bisa memaksimalkan hasil dan mendapatkan video motovlog yang memuaskan.  Selamat mencoba, brosis!